alamat www.terweluedan.blogspot.com jika dibaca secara SOPAN maka seperti ini:
A. we we we titik terweluedan titik blogspot titik kom
B. triple dablyu dot terweluedan dot blogspot dot kom
dan no hp 089667145xxx jika dilisankan dengan SOPAN :
A. Nol delapan sembilan enam enam tujuh satu empat lima dst. Kalau dibaca kosong maka langsung ke delapan aja, hehe. Salah kaprah we we we dot (x) kosong delapan (x)
Friday, February 3, 2012
Tuesday, January 24, 2012
Produktifitas dan Jejaring Sosial
Produktifitas dan Jejaring Sosial.
Jaman sekarang siapa yang tidak tahu dengan jejaring sosial. Sebuah ruang publik yang dimediakan lewat internet. Perkembangan teknologi yang begitu deras membuat beberapa terobosan baru sehingga terciptalah gadget-gadget yang mampu mengakses situs-situs jejaring sosial hanya lewat genggaman tangan saja. Jika dulu, waktu internet baru merambah atau masuk ke area menengah kebawah, orang masih kesulitan untuk mengaksesnya dikarenakan penyedia jasa internet belum begitu menjamur. Tapi setelah banyak orang yang terjun ke dunia jasa internet (WARNET) maka masyarakat dapat merasakan kemudahannya dalam menjelajahi internet. Terlebih lagi sekarang internet sudah bisa diakses lewat Handphone tertentu.
Dulu waktu saya masih jadi operator warnet, di daerah tersebut baru berdiri 2-3 warnet saja. Tapi, seiring murahnya biaya billing isp, sekarang warnet-warnet sudah mulai menjamur. Bahkan di daerah tempat saya bekerja dulu sudah ada kiranya 10-13 warnet.
Yang menjadi pertanyaan adalah adakah kaitan antara Produktifitas dan Jejaring Sosial?, tentu ada. Saya sendiri dulu adalah 'pecandu', hampir di setiap menit selalu update status, unggah-unggah foto. Tapi, mungkin karena sudah cukup lama, akhirnya kebiasaan buruk tersebut sudah agak hilang. Saya menyadari bahwa jejaring sosial adalah 'ruang publik' semua orang yang terhubung dengan akun saya pasti akan sedikit 'terganggu' dengan posting-posting yang mungkin tidak terlalu penting buat mereka. Kemudian, tak jarang pula ada orang yang bertanya kepada saya dengan pertanyaan yang seperti ini " Apakah nama-nama yang ada di friendlist itu benar-benar teman kamu semua? ". Jawaban singkat saya adalah "YA", tapi juga tidak sesingkat itu, beberapa dari mereka memang belum pernah bertatap langsung, tapi setidaknya sering bertukar pendapat lewat internet, khususnya lewat jejaring sosial itu sendiri.
Biasanya teman-teman saya itu meng-update status dengan posting yang menggambarkan apa yang sedang mereka kerjakan. Mungkin bagi mereka dengan meng-update status itu bisa menjadi penyemangat dalam bekerja. Tapi terkadang saya juga heran apakah waktu mereka tidak terpotong hanya untuk mengakses akun mereka dan menulis hal ini. Kalau saya sih dulu, biasanya meng-update status hanya saat pekerjaan sudah kelar, yang berarti ada waktu yang lebih untuk berstatus ria.
Kesimpulan saya sih, ya tergantung dari yang punya akun tersebut, apakah mereka mampu menyeimbangkan antara kegiatannya di jejaring sosial dan di tempat kerjanya.
Jaman sekarang siapa yang tidak tahu dengan jejaring sosial. Sebuah ruang publik yang dimediakan lewat internet. Perkembangan teknologi yang begitu deras membuat beberapa terobosan baru sehingga terciptalah gadget-gadget yang mampu mengakses situs-situs jejaring sosial hanya lewat genggaman tangan saja. Jika dulu, waktu internet baru merambah atau masuk ke area menengah kebawah, orang masih kesulitan untuk mengaksesnya dikarenakan penyedia jasa internet belum begitu menjamur. Tapi setelah banyak orang yang terjun ke dunia jasa internet (WARNET) maka masyarakat dapat merasakan kemudahannya dalam menjelajahi internet. Terlebih lagi sekarang internet sudah bisa diakses lewat Handphone tertentu.
Dulu waktu saya masih jadi operator warnet, di daerah tersebut baru berdiri 2-3 warnet saja. Tapi, seiring murahnya biaya billing isp, sekarang warnet-warnet sudah mulai menjamur. Bahkan di daerah tempat saya bekerja dulu sudah ada kiranya 10-13 warnet.
Yang menjadi pertanyaan adalah adakah kaitan antara Produktifitas dan Jejaring Sosial?, tentu ada. Saya sendiri dulu adalah 'pecandu', hampir di setiap menit selalu update status, unggah-unggah foto. Tapi, mungkin karena sudah cukup lama, akhirnya kebiasaan buruk tersebut sudah agak hilang. Saya menyadari bahwa jejaring sosial adalah 'ruang publik' semua orang yang terhubung dengan akun saya pasti akan sedikit 'terganggu' dengan posting-posting yang mungkin tidak terlalu penting buat mereka. Kemudian, tak jarang pula ada orang yang bertanya kepada saya dengan pertanyaan yang seperti ini " Apakah nama-nama yang ada di friendlist itu benar-benar teman kamu semua? ". Jawaban singkat saya adalah "YA", tapi juga tidak sesingkat itu, beberapa dari mereka memang belum pernah bertatap langsung, tapi setidaknya sering bertukar pendapat lewat internet, khususnya lewat jejaring sosial itu sendiri.
Biasanya teman-teman saya itu meng-update status dengan posting yang menggambarkan apa yang sedang mereka kerjakan. Mungkin bagi mereka dengan meng-update status itu bisa menjadi penyemangat dalam bekerja. Tapi terkadang saya juga heran apakah waktu mereka tidak terpotong hanya untuk mengakses akun mereka dan menulis hal ini. Kalau saya sih dulu, biasanya meng-update status hanya saat pekerjaan sudah kelar, yang berarti ada waktu yang lebih untuk berstatus ria.
Kesimpulan saya sih, ya tergantung dari yang punya akun tersebut, apakah mereka mampu menyeimbangkan antara kegiatannya di jejaring sosial dan di tempat kerjanya.
Wednesday, December 21, 2011
TIPS DAN TRIK JADI ORANG KAYA
Bicara kaya pasti yang terbayang adaah hidup serba mewah, punya rumah megah, mobil mewah berderet digarasi, dan punya istri yang setia. Tapi tahukah Anda, bahwa sebenarnya tidaklah mutlak harus memiliki apa-apa yang serba mewah untuk bisa dibilang KAYA?
Sejujurnya saya pun setuju bahwa status kaya boleh disandang saat seseorang memiliki harta yang melimpah. Nah, yang jadi pertanyaan, BAGAIMANAKAH CARANYA? apakah kita harus jadi koruptor?(saya tidak menganjurkan untuk hal ini). Terus, bagaimana caranya?. Dibawah ini beberapa langkah yang sedang saya aplikasikan. Tips dan trick ini saya dapatkan dari beberapa orang yang sering "ngobro bareng" saya, beberapa dari mereka adalah orang yang sukses. Nah, semoga kita bisa meniru mereka dalam kesuksesannya. Intinya adalah MENABUNG. Tapi, bagaimana caranya jika penghasilan kita kecil. Nah, inilah beberapa langkah uniknya :
NB : "sekecil apapun, hari-hari Anda harus ada pemasukkan".
Sejujurnya saya pun setuju bahwa status kaya boleh disandang saat seseorang memiliki harta yang melimpah. Nah, yang jadi pertanyaan, BAGAIMANAKAH CARANYA? apakah kita harus jadi koruptor?(saya tidak menganjurkan untuk hal ini). Terus, bagaimana caranya?. Dibawah ini beberapa langkah yang sedang saya aplikasikan. Tips dan trick ini saya dapatkan dari beberapa orang yang sering "ngobro bareng" saya, beberapa dari mereka adalah orang yang sukses. Nah, semoga kita bisa meniru mereka dalam kesuksesannya. Intinya adalah MENABUNG. Tapi, bagaimana caranya jika penghasilan kita kecil. Nah, inilah beberapa langkah uniknya :
- Percayalah bahwa TUHAN, telah menebarkan rejeki di semua hamparan Bumi. Tugas kita adalah berdo'a, berusaha dan bertawakal. Dengan berusaha (cara halal) pasti kita akan dapat menemukan rejeki yang tersebar. Entah itu kecil atau besar semua tergantung Anda memandang dan mensyukuri rejeki Anda hari itu
- Bersikaplah CERDAS. Maksudnya adalah pecahkan jumlah penghasilan Anda menjadi beberapa bagian. Ambi satu bagian dan masukkan ke tabungan (potong penghasilan Anda untuk menabung, sebelum menggunakannya untuk kebutuhan lain). Ini akan menuntun Anda menjauhi area hidup konsumtif berlebih.
- Setelah Anda bisa menabung, segera lakukan langkah bijak. Buatlah pipa penghasilan Anda. Caranya, Anda cari peluang usaha yang memiliki prospek yang cerah. Sambil Anda bekerja, Anda bisa juga merintis usaha yang anda ingin kembangkan. Sehingga pada saat itu Anda sudah memiliki 2 sumber penghasilan. Setidak-tidaknya Anda sudah lebih dari sebagian besar orang yang hanya punya 1 sumber penghasilan (lakukan cara diatas sampai anda memiliki 3-4 sumber penghasilan lainnya)
- Setelah Anda memiliki penghasilan yang cukup lumayan jangan lupa sedekahkan 2,5 % penghasilan Anda kepada mereka-mereka yang membutuhkan dan tidak seberuntung Anda. Perlu diingat bahwa keberhasilan Anda juga dibantu oleh do'a mereka.
NB : "sekecil apapun, hari-hari Anda harus ada pemasukkan".
Monday, November 28, 2011
MLM (Multi Level Marketing)
Dewasa ini, berbagai macam peluang usaha tengah semarak ditawar-tawarkan. Mulai dari dagang asongan sampai investasi yang bertaraf kelas BERAT. Tidak bisa dipungkiri tekanan ekonomi mengharuskan kita untuk bisa mencari tambahan uang agar kebutuhan-kebutuhan kita bisa terpenuhi.
Begitu juga peluang usaha yang satu ini yaitu MLM (Multi Level Marketing). Banyak diluar sana orang-orang masih TERDIKTE untuk memandang SEBELAH MATA peluang usaha yang sebenarnya memiliki keunikan ini.
MLM memang jenis usaha yang terbilang masih sangat baru untuk kalangan masyarakat kita. Oleh karenanya diperlukan KEBERANIAN untuk mencoba dan merasakan CITARASA baru dalam berwirausaha. Di beberapa negara maju kononkatanya sistem usaha MLM adalah sistem yang ternyata banyak diminati oleh warganya. Alasannya tentu karena FLEKSIBILITAS nya yang UNLIMITED. Ini akan berbanding terbalik jika dibandingkan dengan lingkungan kita. Saya akui dilingkungan tempat tinggal sayapun belum begitu banyak orang yang secara serius menekuni bidang usaha MLM. Mereka masih berpegang teguh pada pepatah "BEKERJA KERAS, BANTING TULANG".
Sebenarnya apabila kita kaji lebih dalam, ternyata sistem usaha MLM ini amatlah UNIK. Mari kita lihat daftar dibawah ini.
Jadi, bagi Anda para member MLM " AYO KITA MAJU TERUS, KEMBANGKAN SISTEM USAHA YANG AKAN MENJADI PRIMADONA DI MASA MENDATANG. WALAUPUN, TANTANGAN YANG BESAR-BESAR MENGHADANG, TENTU BISA KITA HADAPI, KARENA KITA DIPERSIAPKAN UNTUK MENGHADAPI DAN MENAKLUKAN TANTANGAN ITU !!!!".
Dan bagi Anda yang belum jadi member MLM "JANGAN PUTUS ASA KAWAN, APAPUN PEKERJAAN YANG ANDA KERJAKAN ITULAH PILIHAN ANDA. NAMUN, JIKA SUATU HARI NANTI ANDA INGIN BERJALAN BERSAMA KAMI, PINTU MLM SELALU TERBUKA UNTUK SANG PEMBERANI".
NB:
Begitu juga peluang usaha yang satu ini yaitu MLM (Multi Level Marketing). Banyak diluar sana orang-orang masih TERDIKTE untuk memandang SEBELAH MATA peluang usaha yang sebenarnya memiliki keunikan ini.
MLM memang jenis usaha yang terbilang masih sangat baru untuk kalangan masyarakat kita. Oleh karenanya diperlukan KEBERANIAN untuk mencoba dan merasakan CITARASA baru dalam berwirausaha. Di beberapa negara maju kononkatanya sistem usaha MLM adalah sistem yang ternyata banyak diminati oleh warganya. Alasannya tentu karena FLEKSIBILITAS nya yang UNLIMITED. Ini akan berbanding terbalik jika dibandingkan dengan lingkungan kita. Saya akui dilingkungan tempat tinggal sayapun belum begitu banyak orang yang secara serius menekuni bidang usaha MLM. Mereka masih berpegang teguh pada pepatah "BEKERJA KERAS, BANTING TULANG".
Sebenarnya apabila kita kaji lebih dalam, ternyata sistem usaha MLM ini amatlah UNIK. Mari kita lihat daftar dibawah ini.
- Usaha MLM tidak membutuhkan latar belakang, keterampilan dan pengalaman yang khusus. Semua orang yang berjiwa pemberani boleh untuk menjalankan usaha ini, tak terkecuali para pelajar. Contoh : beberapa mitra kerja saya adalah para pelajar yang masih duduk dibangku kelas XI dan XII sebuah SMK.
- Usaha MLM tidak membutuhkan alokasi dana / Modal yang terlalu besar, dan cenderung memiliki resiko yang kecil. Karena yang dialokasikan dibidang ini adalah Waktu, Komitmen dan kesabaran kita dalam berwirausaha.
- Usaha MLM juga ternyata membantu kita dalam proses pengembangan pribadi. Karena, disini ternyata terdapat sebuah sistem yang sungguh luarbiasa dalam pelatihan bagi member-member yang aktif.
- Usaha MLM juga bisa menghasilkan uang yang jumlahnya fantastis kepada member yang bekerja sesuai arahan dan sistem yang ada pada perusahaan tempat member tersebut bergabung.
- Usaha MLM juga memberi kebebasan Waktu dan Finansial kepada member-membernya.
- Usaha MLM juga bisa memberi kita kekerabatan baru. Dikarenakan adanya hubungan UPLINE --> DOWNLINE, yang biasa kita sebut sebagai MITRA.
- DLL
Jadi, bagi Anda para member MLM " AYO KITA MAJU TERUS, KEMBANGKAN SISTEM USAHA YANG AKAN MENJADI PRIMADONA DI MASA MENDATANG. WALAUPUN, TANTANGAN YANG BESAR-BESAR MENGHADANG, TENTU BISA KITA HADAPI, KARENA KITA DIPERSIAPKAN UNTUK MENGHADAPI DAN MENAKLUKAN TANTANGAN ITU !!!!".
Dan bagi Anda yang belum jadi member MLM "JANGAN PUTUS ASA KAWAN, APAPUN PEKERJAAN YANG ANDA KERJAKAN ITULAH PILIHAN ANDA. NAMUN, JIKA SUATU HARI NANTI ANDA INGIN BERJALAN BERSAMA KAMI, PINTU MLM SELALU TERBUKA UNTUK SANG PEMBERANI".
Saya memang anak baru dibidang MLM, tapi dari beberapa hal yang saya bandingkan dengan pekerjaan yang pernah saya jalani, jenis usaha dan pekerjaan semacam ini, telah memberikan banyak hal kepada saya, saya mendapat pengalaman yang sangat jarang saya jumpai dipekerjaan saya yang dulu. Saya setidaknya jadi tahu apa itu arti waktu, kesehatan, dan finansial. Dan teman saya pun akhirnya juga bertambah..... kata orang "Banyak teman banyak jalan rejeki" hehehehehe. ERWIN DWI SISWANTO.
NB:
- JIKA HANYA MENYAKSIKAN DAN MENYIMAK, APAKAH KITA AKAN TAHU APA DAN BAGAIMANA RASANYA?
Saturday, November 26, 2011
APA ALASAN ANDA UNTUK BEKERJA ?
Bismillahirrohmanirrohim. huffttttt, lama sekali saya tidak memposting SE-SU-A-TU di blog yang sederhana ini. Beberapa waktu lalu memang saya lagi dibuat repot dan bingung oleh berbagai hal atau masalah, yang pada akhirnya berdampak pada blog ini.
Nah, sebagai posting yang mengawali saya ngeblog kali ini adalah posting mengenai APA ALASAN ANDA UNTUK BEKERJA ?
Mungkin, teman-teman semua bertanya-tanya, "pertanyaan bodoh macam apa ini?". Kalau itu yang ada dibenak teman-teman semua, saya ulangi lagi pertanyaanya APA ALASAN ANDA BEKERJA ?. dan mungkin ada kesamaan jawaban teman-teman semua dengan opsi yang ada dibawah ini :
Saya memang bukanlah tipe pekerja yang baik, rajin, atau patuh. Terbukti dari beberapa pekerjaan yang pernah saya jalani berakhir dengan RE-SIGN. Mungkin saya masih terjangkit virus MALAS, hahahahahha. Itu tidaklah menjadi soal, yang penting adalah teman-teman jangan mengikuti jejak saya (JELASLAH WONG SAYA BELUM BERJALAN MANA MUNGKIN ADA JEJAKNYA) hehehehe.
Dalam bekerja kita memang harus setidak-tidaknya memperhatikan hal dibawah ini :
Nah, teman-teman semoga posting ini asyik untuk dibaca, dan semoga apapun yang teman-teman semua kerjakan adalah benar-benar hal yang ingin dikerjakan oleh teman-teman. MAJU TERUS,,,, RAIH APA YANG INGIN DIRAIH,,,,,!!!!!!
Nah, sebagai posting yang mengawali saya ngeblog kali ini adalah posting mengenai APA ALASAN ANDA UNTUK BEKERJA ?
Mungkin, teman-teman semua bertanya-tanya, "pertanyaan bodoh macam apa ini?". Kalau itu yang ada dibenak teman-teman semua, saya ulangi lagi pertanyaanya APA ALASAN ANDA BEKERJA ?. dan mungkin ada kesamaan jawaban teman-teman semua dengan opsi yang ada dibawah ini :
- Untuk menambah wawasan dan pengalaman.
- Untuk mengaplikasikan teori yang didapat dibangku sekolah.
- Untuk menambah pundi-pundi uang.
- Untuk menghilangkan kewajiban semata. dll
Saya memang bukanlah tipe pekerja yang baik, rajin, atau patuh. Terbukti dari beberapa pekerjaan yang pernah saya jalani berakhir dengan RE-SIGN. Mungkin saya masih terjangkit virus MALAS, hahahahahha. Itu tidaklah menjadi soal, yang penting adalah teman-teman jangan mengikuti jejak saya (JELASLAH WONG SAYA BELUM BERJALAN MANA MUNGKIN ADA JEJAKNYA) hehehehe.
Dalam bekerja kita memang harus setidak-tidaknya memperhatikan hal dibawah ini :
- Pekerjaan yang kita kerjakan adalah memang bidang yang kita kuasai. Ini terdengar seperti memaksakan, tapi itulah kenyataannya. Kita harus benar-benar yakin bahwa kita MAMPU secara sadar untuk menjalankan pekerjaan ini dengan baik. Memang, kita bisa sambil berjalan untuk bisa lebih menguasai, tapi itu tentunya juga akan memakan waktu yang lama, dan jarang ada pihak pemilik kerjaan yang bertoleran dengan hal ini. Kebanyakan dari mereka mencari pekerja yang qualified dengan bidang yang sedang lowong tsb.
- Pekerjaan yang kita kerjakan adalah memang bidang yang kita idam-idamkan. Nah, untuk hal ini biasanya ada toleransi dari pemilik kerjaan untuk berspekulasi memilih seseorang yang memang memiliki ketertarikan dengan bidang yang mereka tawarkan. Si pemilik kerjaan, mungkin akan memberi waktu kepada kita untuk proses adaptasi dan pematangan, biasanya terjadi di dunia niaga.
Nah, teman-teman semoga posting ini asyik untuk dibaca, dan semoga apapun yang teman-teman semua kerjakan adalah benar-benar hal yang ingin dikerjakan oleh teman-teman. MAJU TERUS,,,, RAIH APA YANG INGIN DIRAIH,,,,,!!!!!!
Subscribe to:
Posts (Atom)